Profil

Madrasah Aliyah Negeri 1 Aceh Selatan adalah salah-satunya Madrasah Unggul Tingkat Aliyah di propinsi Nanggroe Aceh Darussalam , Sebelum di Unggulkan Madrasah ini telah menjalani perjalanan yang begitu panjang dan melelahkan.

Madrasah Aliyah Negeri 1 Aceh Selatan bermula berasal dari Pendidikan Guru Agama Negeri ( PGAN ) Tapaktuan yang didirikan pada tahun 1978. Setelah 12 tahun mendidik guru-guru Agama di Kabupaten Aceh Selatan, seiring berubahnya kebijakan Pemerintah di Bidang Pendidikan guru, berdasarkan SK. Menteri Agama RI Nomor 64 Tahun 1990 Tanggal 25 April 1990 Madrasah ini diditutup dan diubah namamya menjadi Madrasah Aliyah Negari Tapaktuan. Dari Madrasah Kejuruan, madrasah ini berubah menjadi Madrasah umum.

Ketika bentuk madrasah diubah dari PGAN menjadi MAN, madrasah ini pun mengalami pasang surut, Animo masyarakat yang sebalumnya cukup luar biasa untuk melanjutkan pendidikan ke PGAN drastis menurun. Berbagai kegiatan madrasah saat itu praktis tidak bisa berkembang dan bahkan secara bertahap lenyap.

Jumlah siswa yang mendaftar sebelumnya mencapai tiga ratusan dan harus dilakukan selaksi secara ketat drastis menurun dan bahkan pada tahun pelajaran 1997/1998 Siswa masuk di madrasah ini hanya 32 siswa.

Beranjak dari kenyataan diatas, Kepala Kantor Departeman Agama Kabupaten Aceh Selatan Drs. H Barmi Ibrahim bertekat membentuk Madrasah Unggul di Daerah ini yang dimulai dari tingkat Tsanawiyah dan Aliyah dengan mengusulkannya kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Bagai gayung bersambut, Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam merestuinya dengan dikeluarkannya rekomendasi

Nomor : WA/I-b/PP/03.2/1086/2001. Dan pada tanggal 31 Juli 2001 Bapak Drs H.

Ghazali Mhd Syam Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam meresmikan MAN Tapaktuan sebagai MAN Unggul pertama di Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Sebagai satu-satunya MAN Unggul di Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, madrasah ini terus berbenah diri. Pada tanggal 15 Juli 2003 MAN Unggul Tapaktuan mulai menerapkan kurikulum MAN Unggul penuh.

Seiring perjalanan waktu yang panjang . Berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Kementerian Agama Republik Indonesia pada tanggal 17 november 2016 Nomor 670 Tahun 2016 MAN Unggul Tapaktuan berubah nama menjadi MAN 1 Aceh Selatan.

Jumlah Seluruh Tenaga Kependidikan pada MAN 1 Aceh Selatan berjumlah 46 Orang, Jumlah Siswa 427 Siswa, dengan Ruangan Belajar 14 Kelas dan Fasilitas Ruang belajar yang memadai.